Warung Gudeg Enak di Kota Kembang - Gudeg memang makanan khas jogja yang terkenal enak. Rasa dan aroma Gudeg ini memang di terima semua kalangan. Sekarang ini di Kota Kembang ada warung gudeg enak khas jogja yang sebaiknya anda coba.
Menebus kangen gudeg di tempat ini sungguh memuaskan. Potongan nangka muda cokelat kemerahan rasanya tak terlalu legit. Disiram kuah opor yang kekuningan mlekoh gurih. Sambal goreng krecek yang kenyal pedas pun membuatnya jadi sedap!
Tidak mudah mencari racikan gudeg bercitarasa asli di kota kembang. Di warung makan Gudeg Yu Nap berlokasi di Gunung Batu ini saya menemukan racikan gudeg yang pas enaknya. Tidak kering manis menggigit layaknya gudeg Yogya tetapi juga tidak lembek berair seperti gaya Solo.
Nama Yu Nap berasal dari sang juru masak Zaenab. Perempuan asal Wonosari, Gunung Kidul Yogaykarta ini meracik langsung gudegnya dengan resep yang dipelajari dari sang nenek. Berkolaborasi dengan sang pemilik Jeffri, Yu Nap sudah melayani pencinta gudeg di kota kembang dejak tahu 2006.
Warungnya bercat hijau segar. Setengah dindingnya berupa anyaman kawat dan diteduhi pepohonan. Angin semilirpun terasa sejuk. Seperti layaknya warung Jawa, bangku panjang ditata mengelilingi meja panjang berbentuk U. Bisa pilih duduk di bagian yang mana dan tentunya berbagi dengan pengunjung lain. Peris seperti suasana warung makan di Yogyakarta dan Solo. Di bagian dalam juga ada tempat dengan meja kursi seperti ruang makan.
Mau makan? Tinggal menuju ke tempat lauk dan gudeg dipajang dalam panci-panci besar. Bisa pilih gudeg ayam suwir, gudeg telur, yang bisa dilengkapi dengan sambal goreng krecek. Opor ayam bisa dipesan potongan atau suwiran. Opor ayam kampungnya bisa pilih paha, dada, hati atau ampela dan tahu.
Kalau mau ngemil dulu, tinggal comot pisang goreng madu (Rp. 3.500), tempe kemul atau tahu susur (Rp. 3.500) yang selalu hangat ditata di wadah besar. Aneka kerupuk, rengginang dan rempeyek bisa diambil sendiri karena ditaruh di stoples dan digantung di salah satu sudut.
Seporsi gudeg ayam telur (Rp.21.000) tersaji cantik di piring cekung. Hmm..aroma wangi daun salam dan serai dari bumbu opornya menerpa hidung. Kuah opornya tak terlalu pekat tetapi gurihnya mlekoh. Gudeg nangkanya tidak terlalu manis mengigit. Sementara potongan kreceknya yang oranye kemerahan pas pedasnya. Makin mantap disuap dengan nasi pulen yang hangat.
Setelah membaca artikel diatas, sebaiknya anda mulai menyusun rencana untuk mencoba masakan tersebut sebagai alternatif tempat favorit anda dan keluarga di Warung Gudeg Enak di Kota Kembang .
Menebus kangen gudeg di tempat ini sungguh memuaskan. Potongan nangka muda cokelat kemerahan rasanya tak terlalu legit. Disiram kuah opor yang kekuningan mlekoh gurih. Sambal goreng krecek yang kenyal pedas pun membuatnya jadi sedap!
Tidak mudah mencari racikan gudeg bercitarasa asli di kota kembang. Di warung makan Gudeg Yu Nap berlokasi di Gunung Batu ini saya menemukan racikan gudeg yang pas enaknya. Tidak kering manis menggigit layaknya gudeg Yogya tetapi juga tidak lembek berair seperti gaya Solo.
Nama Yu Nap berasal dari sang juru masak Zaenab. Perempuan asal Wonosari, Gunung Kidul Yogaykarta ini meracik langsung gudegnya dengan resep yang dipelajari dari sang nenek. Berkolaborasi dengan sang pemilik Jeffri, Yu Nap sudah melayani pencinta gudeg di kota kembang dejak tahu 2006.
Warungnya bercat hijau segar. Setengah dindingnya berupa anyaman kawat dan diteduhi pepohonan. Angin semilirpun terasa sejuk. Seperti layaknya warung Jawa, bangku panjang ditata mengelilingi meja panjang berbentuk U. Bisa pilih duduk di bagian yang mana dan tentunya berbagi dengan pengunjung lain. Peris seperti suasana warung makan di Yogyakarta dan Solo. Di bagian dalam juga ada tempat dengan meja kursi seperti ruang makan.
Mau makan? Tinggal menuju ke tempat lauk dan gudeg dipajang dalam panci-panci besar. Bisa pilih gudeg ayam suwir, gudeg telur, yang bisa dilengkapi dengan sambal goreng krecek. Opor ayam bisa dipesan potongan atau suwiran. Opor ayam kampungnya bisa pilih paha, dada, hati atau ampela dan tahu.
Kalau mau ngemil dulu, tinggal comot pisang goreng madu (Rp. 3.500), tempe kemul atau tahu susur (Rp. 3.500) yang selalu hangat ditata di wadah besar. Aneka kerupuk, rengginang dan rempeyek bisa diambil sendiri karena ditaruh di stoples dan digantung di salah satu sudut.
Seporsi gudeg ayam telur (Rp.21.000) tersaji cantik di piring cekung. Hmm..aroma wangi daun salam dan serai dari bumbu opornya menerpa hidung. Kuah opornya tak terlalu pekat tetapi gurihnya mlekoh. Gudeg nangkanya tidak terlalu manis mengigit. Sementara potongan kreceknya yang oranye kemerahan pas pedasnya. Makin mantap disuap dengan nasi pulen yang hangat.
Setelah membaca artikel diatas, sebaiknya anda mulai menyusun rencana untuk mencoba masakan tersebut sebagai alternatif tempat favorit anda dan keluarga di Warung Gudeg Enak di Kota Kembang .